"Terus temen gue, 'Gue pulang dulu ya', 'eh lu kemana', 'saya ke sana jalan kaki naik angkot', ada anak guru naik becak, dari situ gue mulai 'mah nggak usah jemput-jemput lagi' dari situ gue mulai tu ngerasain mau pulang bareng sama mereka," jelasnya.
Ia berharap anaknya bisa mandiri karena laki-laki.
"Sekarang gue ngerasain Rafathar udah serba enak, gue juga mikirin caranya dirinya untuk bisa survive sebagai laki-laki jangan berdiri sebagai Rafathar bukan anak Raffi Ahmad," ungkap Raffi.
"Lu nggak usah khawatir menurut gue, karena pasti Rafathar melihat perjuangan lu, pasti dia berpikir Pi," timpal Sule menenangkan. (*)