Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Jangan Hanya Ikut-ikutan, Perhatikan Hal Ini Sebelum Olahraga Lari

Dewa - Senin, 16 Mei 2022 | 20:04
Lari salah satu olahraga yang bisa menguatkan paru-paru.
dsandzhiev/pixabay

Lari salah satu olahraga yang bisa menguatkan paru-paru.

WIKEN.ID -Olahraga lari sangat digemari masyarakat dan menjadi pilihan mudah untuk memulai berolahraga.

Olahraga lari pun juga memiliki komunitas mulai dari skala kecil hingga berskala masif hampir setiap minggu selalu diadakan.

Walaupun rutinitas kita sehari-hari sangat padat, mengelola kesehatan tetap perlu diperhatikan.

Maka dengan berlari dapat bermanfaat bagi tubuh, serta mudah dilakukan.

Meskipun menyehatkan, berlari merupakan high impact dan melakukannya terlalu sering bisa memicu cidera pada tubuh.

Penelitian menyimpulkan, berlari 5-10 menit dalam kecepatan sedang (sekitar 10 km perjam) setiap hari, akan berdampak positif bagi tubuh.

Manfaatnya antara lain menurunkan risiko serangan jantung atau stroke, mengurangi risiko kanker, termasuk penyakit saraf seperti Alzheimer dan Parkinson.

Itu belum termasuk tubuh yang bugar, mood yang baik dan kualitas tidur meningkat.

Walau begitu, berlari setiap hari meningkatkan risiko cidera karena penggunaan berlebihan (overuse injury).

Hal itu terjadi karena melakukan aktivitas fisik terlalu banyak, terlalu cepat, dan tidak membiarkan tubuh beradaptasi.

Overuse injury juga bisa terjadi karena sepatu lari yang sudah tidak layak atau pemakaian otot tertentu yang berlebihan.

Baca Juga: Berlari Kini Kian Menjamur di Tanag Air, Mari Berkenalan Beberapa Istilah dalam Olahraga Lari, Apa Saja?

Editor : Wiken





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x